Recent Posts
- Pengaruh Pasang Surut Laut terhadap Ekosistem Pesisir
- Perempuan Lubuklinggau Hilang, Diduga Dibawa Kekasihnya
- Menikmati Liburan Keluarga di Pulau Sumatera: 6 Objek Wisata Seru yang Wajib Dikunjungi
- Gig Economy: Langkah Strategis Jokowi Menuju Ekonomi Masa Depan
- Rano Karno Dorong Percepatan Transportasi untuk Jakarta International Stadium
Recent Comments
Noni Lativah, seorang perempuan berusia 21 tahun asal Lubuklinggau, Sumatera Selatan, dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak Kamis, 5 September 2024. Menurut orang tua Noni, mereka menduga putrinya dibawa kabur oleh kekasihnya.
Kejadian ini bermula ketika Noni sedang membantu keluarganya berjualan di toko sembako di Pasar Bukit Sulap, Kecamatan Lubuk Linggau Utara II. Pada pukul 16.00 WIB, Noni meminta izin kepada ayahnya, Sahlan (61), untuk pergi ke kamar kecil. Namun setelah itu, ia tak kunjung kembali.
“Pas ditungguin, dianya nggak balik-balik lagi. Kami sudah cari ke mana-mana dan tanya ke orang sekitar tapi tetap nggak ketemu,” ungkap Sahlan.
Setelah mencari informasi, keluarga mendengar kabar bahwa Noni kemungkinan dibawa lari oleh kekasihnya. Kekhawatiran pun muncul di benak keluarga, terutama soal keselamatan Noni.
“Kami takut kalau Noni jadi korban penyekapan. Kalau memang kekasihnya serius, bawa pulang anak kami dan nikahi secara resmi di KUA. Jangan main kabur bawa anak orang,” kata Sahlan dengan tegas.
Sahlan juga telah melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian dan berharap segera ada titik terang. “Saya sudah lapor ke Polres Lubuklinggau. Harapannya, dengan bantuan polisi dan media, Noni bisa cepat ditemukan dan pulang dengan selamat,” ujarnya.
Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau, AKP Hendrawan, mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian telah menerima laporan dari Sahlan. “Benar, saudara Sahlan sudah membuat laporan. Kami sedang melakukan penyelidikan untuk menemukan keberadaan anak beliau,” jelas AKP Hendrawan.
Semua pihak berharap Noni bisa segera ditemukan dalam keadaan aman dan dapat berkumpul kembali dengan keluarganya.